Latest Updates

Cara Reset Canon MX 377 Ink Absorber is almost full


Selamat siang menjelang sore sobat blogger,
Pada kesempatan kali ini saya akan share sedikit bagaimana cara mengatasi INK ABSORBER IS ALMOST FULL. Sebelum di reset printer  harus dalam keadaan SERVICE MODE. 

Caranya baca langkah berikut.

  1. Matikan printer  dengan menekan tombol POWERnya. Jangan cabut kabel power
  2. Tekan dan Tahan tombol STOP/RESET diikuti dengan menekan Tombol POWER. Jadi kedua tombol posisi tertekan.
  3. Lepas tombol STOP/RESET tapi jangan lepas tombol POWER.Dalam keadaan tombol POWER masih tertekan, tekan tombol STOP/RESET sebanyak 6 kali.
  4. Kemudian lepaskan kedua tombol bersamaan, maka printer akan berada dalam kondisi Service Mode.
  5. Di komputer anda akan mendeteksi hardware baru. Abaikan saja .
 Download service tool yang terbaru Service tool V.3400 (buang tanda centang sebelah tulisan use download manager and get recommended downloads agar tidak berubah jadi exe )
  1. Siapkan kertas beberapa lembar di printer
  2. Jalankan service tool V.3400
  3. Di menu clear ink counter pilih main black kemudian set printer akan cetak 1 lembar
  4. Di menu ink absorber counter pilih main colour kemudian set
  5. Klik eeprom, printer akan cetak 1 lembar ( jika tidak bisa abaikan saja lngsung ke lankah 6 )
  6. Pilih auto kemudian start print cetak halaman test print tunggu sampai semua menu selesai
  7. Matikan Printer Anda lalu hidup kan Kembali dan Printer anda Sudah siap digunakan
Selamat mencoba

5 Aplikasi pemutar musik di Android Terbaik

5 Aplikasi pemutar musik di Android Terbaik
Musik sudah menjadi bagian dari kehidupan manusia sehari-hari. Musik bisa menjadikan hidup lebih berwarna, menjadi pendorong semangat, atau membangkitkan kenangan tertentu. Kini musik bisa dinikmati kapan saja dimana saja.
Pemutar musik portabel sudah ada sejak lama, mulai dari bentuknya yang besar seperti Sony Walkman hingga yang kecil seperti iPod Nano. Satu lagi perangkat pemutar musik yang sering kita pakai, yaitu smartphone.
Smartphone Android memiliki pemutar musik bawaan yaitu GooglePlay Music yang bisa digunakan pengguna Android 4.1 Jellybean ke atas. Namun, fungsi tersebut bagi sebagian pengguna Android masih kurang andal atau lengkap.
Beberapa vendor smartphone memang memberikan "suntikan" kepada Google Play Music, namun hanya mengubah tampilannya saja, bukan fungsinya.

Lalu bagaimana jika pengguna menginginkan fungsi lebih? Di sinilah letak keunggulan Android dengan beragam aplikasi yang dimilikinya. Berikut beberapa aplikasi pemutar musik dan pengatur musik di Android yang layak untuk dicoba.

1. Google Play Music

Google Play Music menjadi aplikasi pemutar musik default dalam Android 4.1 Jellybean ke atas. Aplikasi ini merupakan pengembangan dari pemutar musik Android bawaan sebelumnya.

Google Play Music mempunyai kemampuan menyortir musik berdasar artis, judul lagu, album, atau membuat playlist. Terdapat pilihan setting equalizer dalam Google Play Music.

Aplikasi ini juga mendukung pemutaran file musik dari cloud, sehingga pengguna bisa mengunggah musik ke music library mereka dalam layanan cloud Google, dan bisa diputar kapan saja dimana saja.

2. MixZing Music Player

MixZing Music Player memiliki banyak fitur namun mudah digunakan. Baru-baru ini aplikasi tersebut juga mendapatkan update yang menjadikannya sebagai aplikasi pemutar musik yang ideal, jika tidak ada iklan yang mengganggu.
Aplikasi bisa menampilkan musik berdasar lagu, artis, album, dan genre musik. Saat melihat daftar musik berdasar genre, pengguna juga bisa memiliki pilihan untuk melihat judul album, lagu, atau nama artis.
Playlist management yang dimiliki juga tergolong pintar, terdapat auto-playlist dan recently added untuk mempermudah membuat playlist.

Terdapat juga file browser yang terintegrasi untuk mempermudah mencari media. Pengguna bisa langsung mengatur lagu yang sedang diputar sebagai ringtone. S

elain itu, fungsi organizer yang dimiliki sangat canggih, seperti kemampuan mengedit tag sebuah lagu. Pengguna juga disajikan informasi seperti biografi artis, lirik lagu, serta hasil pencarian dari Wikipedia, YouTube, dan Google.
Bagi yang suka mengatur equalizer, MixZing memiliki fitur tersebut untuk mengatur bagaimana settingan treble dan bas dari suatu lagu ingin didengar. Pengguna bahkan bisa memberikan setting berbeda untuk lagu atau album tertentu dalam playlist. MixZing juga bisa memberikan rekomendasi sebuah lagu yang tersimpan, berdasar musik yang sering diputar.
Sama halnya dengan pemutar musik lain, antarmuka pemutar musik akan menggantikan lockscreen. Pengguna juga bisa memiliki kontrol gestur. Pengguna Jelly Bean juga memiliki kontrol musik di notification bar.
Aplikasi tidak berjalan di background saat tidak dibutuhkan, dan hanya memakan memori 20 MB saat berjalan.
Sayangnya iklan masih sering muncul di aplikasi ini. Video akan ditampilkan sebelum pengguna ingin melakukan sesuatu. Namun secara keseluruhan, aplikasi ini memiliki fitur bagus dan mudah digunakan.

Unduh aplikasi MixZing Music Player di Google Play Store dari tautan ini.

3. Winamp

Winamp populer digunakan di PC desktop. Aplikasi pemutar musik buatan Nullsoft Inc. tersebut sudah menghentikan layanannya di versi desktop dan mobile. Namun, Winamp versi Android masih bisa digunakan dan diunduh dari pihak ketiga.

Fungsinya nyaris sama dengan versi PC, hanya saja untuk equalizer dan lirik lagu tidak tersedia di versi gratis. Manajeman playlist dalam aplikasi ini cukup baik, sangat mudah menambah lagu dalam list dan menyimpannya. Terdapat juga auto playlist seperti recently added, recently played, dan top played.
Lock screen yang dimiliki Winamp didesain untuk berada di atas lockscreen smartphone pengguna, sehingga harus membuka dua lockscreen.

Satu fitur canggih yang dimiliki Winamp adalah voice command. Pengguna cukup menyebutkan judul lagu dan jika settingannya benar, maka Winamp akan langsung memutarnya.
Aplikasi tidak berjalan di background saat tidak dibutuhkan, dan hanya memakan memori 30 MB saat berjalan.
Winamp tidak memiliki tampilan iklan dalam antarmukanya, sehingga ideal bagi yang memiliki smartphone layar kecil.

Unduh aplikasi Winamp dari tautan ini.

4. CloudSkipper

CloudSkipper memiliki tampilan antarmuka yang cantik. Daftar lagu bisa ditampilkan berdasar artis, album, lagu, dan genre. Bedanya, saat menampilkan daftar berdasar genre, pengguna disuguhi daftar semua lagu, alih-alih pilihan antara judul lagu, album, atau artis.
Terdapat equalizer yang sedikit rumit digunakan, namun begitu settingan selesai dilakukan, suara yang dihasilkan cukup bagus. Bahkan CloudSkipper juga memberikan efek reverb, virtualizer, dan bass booster. Sayangnya untuk perangkat Android dengan spesifikasi rendah, fitur ini justru malah membuat lagu tersendat.
Lockscreen yang dimiliki CloudSckipper juga tergolong bagus. Cukup bagus untuk dijadikan locksreen permanen. Aplikasi CloudSkipper tidak berjalan di background saat tidak digunakan, dan hanya memakan memori 12 MB RAM saat berjalan.
CloudSkipper tidak memasang iklan dan ideal digunakan untuk pengguna smartphone layar kecil. Secara keseluruhan, aplikasi ini tidak terlalu menonjol, hanya memiliki fungsi dasar yang bisa jadi justru dibutuhkan banyak orang.

Unduh aplikasi CloudSkipper di Play Store dari tautan ini.

5. Poweramp

Poweramp menjadi pemutar musik yang kaya fitur di Android. Aplikasi ini berbayar, namun pengguna bisa menikmati masa trial selama 15 hari setelah mengunduhnya dari Play Store.
Aplikasi ini mendukung bermacam format audio, dilengkapi dengan equalizer 10 band, bisa menampilkan lirik, mendukung file .cue, serta beragam format playlist lainnya.
Terdapat juga tag editor yang bisa digunakan untuk menandaai suatu file, agar lebih mudah dicari. Pencarian file lagu dalam aplikasi ini juga bisa dilakukan dengan cepat.
Poweramp memiliki widget lock screen, sehingga pengguna bisa memasangnya di layar Home Screen di perangkat mereka, dan memiliki kontrol terhadap pemutaran lagu. Beragam setting visual yang dimiliki Poweramp juga bisa didapatkan.

Unduh aplikasi Poweramp di Play Store dari tautan ini.

Source : http://tekno.kompas.com

Windows 9 hadir dengan 2 Interface


Sistem operasi Windows 9 yang rencananya akan diperkenalkan untuk pertama kalinya oleh Microsoft pada bulan September kabarnya akan memiliki dua versi antarmuka, Metro UI dan desktop tradisional.
Antarmuka (interface) yang akan dijumpai pengguna tergantung pada perangkat yang mereka gunakan.

Jika menggunakan tablet, antarmuka Metro "kotak-kotak" layaknya Windows 8 akan digunakan.
Sementara jika Windows 9 berjalan di PC desktop/laptop, Microsoft akan membuatnya memiliki tampilan desktop standar yang sudah familiar - seperti di Windows 7.
Tentu saja, dengan menggunakan antarmuka desktop standar, pengguna PC bisa menggunakan keyboard dan mouse dengan lebih mudah.

Menurut Trusted Review (27/8/2014), antarmuka layar sentuh Metro UI didesain untuk menghadirkan pengalaman layar sentuh, sehingga lebih cocok bagi pengguna tablet.

Sementara untuk laptop dengan dukungan layar sentuh, nampaknya akan ada pilihan bagi pengguna untuk menggunakan Metro Start Screen alih-alih tombol Start Menu yang baru.

Perangkat hybrid itu dirasa lebih cocok mempertahankan struktur menu yang sudah dimiliki saat ini, sebab sistem operasi Windows 8.1 yang digunakan memiliki kombinasi pengoperasian layar sentuh dengan keyboard dan mouse.

Source : http://tekno.kompas.com/

Kurang Aman, Intel Ingin Hilangkan Password

Kurang Aman, Intel Ingin Hilangkan Password
Meski hingga saat ini masih difavoritkan penggunaannya, memasukkan password untuk mengakses suatu hal seperti email dianggap telah jadul oleh Intel dan juga kurang aman. Raksasa chip ini pun berniat menghilangkan penggunaan password mulai tahun 2015.

Lantas apa pengganti password? Untuk meminimalisir potensi pembobolan password, banyak layanan yang meminta pengguna untuk mengkombinasikan antara huruf dan angka pada password miliknya. Belum lagi penyedia layanan juga biasanya membekali akses login dengan captcha.

Namun teknologi pembobolan password juga semakin canggih, dengan metodebrute-attack, password rumit pun kini bisa dibobol. Meski memang butuh waktu yang tak sebentar, seperti halnya yang terjadi pada layanan iCloud milik Apple.

Menjawab tantangan tersebut, Intel ingin menggantikan cara konvensional menggunakan password dengan metode biometric. Artinya pengguna tak perlu lagi mengetik, melainkan menggunakan bagian tubuhnya sebagai password.

“Dibanding password, biometrik hampir tak mungkin dibobol karena password-nya adalah bagian tubuh dari si pengguna. Ini lebih aman karena harus dilakukan sendiri oleh si pemilik password saat ingin mengakses suatu akun,” ujar Kirk Skaugen, Senior VP Intel, di acara Intel Developer Forum (IDF) 2014 di San Fransisco, Amerika Serikat.

Untuk memuluskan rencananya tersebut, Intel juga telah memiliki teknologi yang mendukung hal tersebut yakni Intel RealSense. Teknologi ini berupa sebuah kamera yang dapat mengenali wajah maupun bagian tubuh pengguna secara 3D, sehingga selain lebih akurat juga diyakini lebih mudah digunakan. Media inilah yang nantinya akan menggantikan penggunaan password dengan biometrik.

Menariknya, bahkan Intel cukup pede rencananya sudah terealisasi pada tahun 2015 mendatang. Atau dengan kata lain, bukan tak mungkin ke depannya perangkat notebook maupun tablet berspesifikasi chip Intel akan dibekali teknologi Intel RealSense pada kamera depannya.

Disamping itu, OS Windows 8 dan Android juga telah sejak lama mendukung penggunaan biometrik pengenalan wajah sebagai alternatif pengganti penggunaan password.

Source : http://inet.detik.com/

WOW!! 5Juta Password Gmail bocor!

Pengguna Gmail diharapkan untuk waspada. Karena ada hacker yang menyebarkan setidaknya lima juta alamat email, username, dan password layanan email milik Google tersebut.

Database itu satunya dibocorkan di forum keamanan Bitcoin, btcsec.com. Oleh salah satu anggotanya dengan nickname tvskit, setidaknya 60% dari alamat email tersebut masih valid alias belum diubah passwordnya oleh pemilik akunnya.

Google yang dikonfirmasi mengenai masalah ini, tidak menyangkal ada beberapa passowrd pengguna Gmail yang bocor. Namun, mereka membantah bahwa ada bukti sistem mereka telah berhasil ditembus.

"Keamanan pengguna kami adalah sangat penting bagi kami. Kami tidak punya bukti bahwa sistem kami rentan. Tetapi setiap kali kita menyadari bahwa akun pengguna menghadapi masalah ini, Gmail pasti langsung mengambil langkah-langkah untuk membantu pengguna," kata Google, seperti dikutip detikINET dari The Telegraph, Kamis (11/9/2014).

Maksud dari pernyataan Google ini adalah bahwa mungkin memang ada password dari anggota Gmail yang dicuri. Akan tetapi itu bukan karena sistem Gmail yang dibobol, bisa saja dengan cara yang lain, seperti phising, misalnya.

Untuk menghindari hal yang tak diinginkan, pengguna Gmail pun diminta mengganti password miliknya sesering mungkin. Hal ini untuk mencegah bahaya yang masuk.

Source : http://inet.detik.com/

Pengisi Baterai Handphone dengan Bahan Apel dan Kentang

Nokia memamerkan cara baru yang unik dan menarik dalam mengisi smartphone buatan mereka, meski belum tentu akan dikomersilkan dalam waktu dekat.
Dalam percobaan ilmiah tersebut, pihak Microsoft bekerjasama dengan multimedia artist Caleb Charland untuk membuat dinding pengisi organik yang terdiri dari 800 kentang dan apel di tiap bagiannya.
Butuh waktu yang cukup lama untuk menciptakan arus listrik dari barang-barang yang dapat dimakan ini, bagian percobaan proyek Charland ini mengambil percobaan ekstrem ini untuk mengisi Lumia 930 milik Microsoft-Nokia.
Dalam proses instalasi tersebut, digunakan kawat tembaga dan paku untuk menciptakan arus listrik yang diperlukan, yang kemudian disalurkan langsung ke Lumia 930 untuk memberi daya pada baterainya.
Rhea Fri dari Nokia menjelaskan “Baterai Voltaic terdiri dari dua logam yang terhubung dan tersuspensi dalam larutan asam. Di dalam instalasi Kaleb, terdapat logam tembaga dan seng (paku).
"Pengisi daya ini terdiri dari elektroda positif dan negatif atau bagian dari baterai di mana arus listrik masuk dan keluar. Sementara itu, asam dari buah dan sayuran (fosfat dari kentang dan askorbat dari apel) memberikan solusi penghantar listrik. "
Charland membangun sirkuit bebasis dinding apel, kentang, dan logam untuk menciptakan arus listrik yang sama dengan rata-rata 20mA dan 6 volt, ungkap Fri.
Hak terbaik dari intalasi ini adalah, setelah baterai Anda penuh maka apel dan kentang itu bisa disantap.

Source : http://www.tribunnews.com/

Ini Pertanda Apple Siap Luncurkan Jam Pintar

Jakarta - Tanggal 9 September waktu Amerika Serikat, Apple hampir dapat dipastikan membuka selubung iPhone 6. Di waktu yang sama, raksasa teknologi ini juga diprediksi meluncurkan smartwatch alias jam pintar perdananya. Indikasinya cukup kuat.

Dikutip detikINET dari Reuters, Senin (8/9/2014), Apple telah mengundang blogger dan editor media fashion papan atas di acara peluncuran itu, dalam jumlah sangat banyak. Inilah yang jadi indikasi bahwa Apple akan memperkenalkan smartwatch yang tidak hanya canggih tapi juga bergaya.

Beberapa editor tersebut mengaku inilah pertama kalinya mereka memperoleh undangan dari Apple. Diduga kuat, mereka diundang untuk meliput kehadiran smartwatch Apple yang selama ini sebatas rumor.

"Saya berasumsi hal ini karena Apple akan mengungkap sebuah wearable gadget. Ini adalah tanda Apple serius masuk ke dunia fashion," kata Lea Goldman dari majalah Marie Claire.

"Hal ini mengkonfirmasi bahwa mereka ingin bermain di wearable dan mereka ingin punya daya tarik di dunia fashion dan tidak hanya pada teknologi konsumer," kata Lauren Indvik, editor di Fashionista.

Industri wearable gadget memang diprediksi melesat di masa-masa mendatang. Selain Apple, vendor teknologi seperti Samsung, Motorola, atau LG sudah memperkenalkan smartwatch andalan masing-masing.

source : detik.com

Mengatasi Error 5200 Pada Canon IP2770

Kali ini saya akan mencoba sharing tentang Cara Reset Canon IP2770 Error 5200. Ini merupakan pengalamanku yang saya alami di tempat kerjaku. Kebetulan ini printer milik pelanggan. Oke langsung saja tidak susah panjang lebar. cekidot..

Indikasi Awal :

Ketika iP2770 ini dinyalakan, printer kelihatan normal dengan LED nyala HIJAU. Tapi setelah diperintah untuk print, maka error 5200 akan muncul, dan LED akan ngeblink bergantian hijau 1x orange 8x ...



Berikut Cara Reset Canon IP2770 Error 5200 :
1. Printer dalam keadaan mati dan kabel listrik terpasang.
2. Tekan tombol RESUME 2 detik
kemudian tekan tombol POWER sampai lampu hijau nyala (saat menekan tombol POWER, ...tombol RESUME jgn dilepas dulu)
3. Kemudian lepas tombol RESUME, tapi jangan lepas tombol POWER.
4. Sambil tombol POWER masih tertekan, tekan tombol RESUME 5 kali. Led akan menyala bergantian orange hijau dengan nyala terakhir orange. (jangan sampai keliru 4x karena printer akan mati total, tapi sifatnya sementara juga) Kemudian ...
5. Lepaskan kedua tombol bersamaan.
6. Led akan blink sebentar kemudian akan nyala HIJAU.
7. Dan Komputer akan mendeteksi hardware baru, abaikan saja...
8. Tekan tombol POWER, maka printer akan mati.
9. Tekan lagi tombol POWER maka printer akan nyala dan ... PRINTER iP2770 sudah siap digunakan.


Cara Lain Reset Canon iP2770 error 5200 :
  1. Hidupkan printer, dan printer akan terlihat normal.
  2. Jalankan printer buat mencetak dokumen atau print test, maka error 5200 akan muncul.
  3. Langsung cabut kabel listriknya tanpa menekan tombol on-off
  4. Buka dan geser catridgenya ke tengah secara manual (tekan kait penguncinya warna putih di belakang head, agar catridge bisa ditarik ke tengah)
  5. Cabut semua cartridge dan biarkan tutupnya tetap terbuka
  6. Hidupkan printer, head akan bergerak menabrak kiri kanan karena tutupnya masih terbuka lalu akan berhenti di tengah.
  7. Pasang kembali cartridge, dan tutup yang benar
Printer anda akan kembali normal.
Selamat mencoba

Dasar TCP/IP


Pada artikel yang sebelumnya saya share tentang cara mengubah angka desimal ke biner, malam ini saya melanjutkan untuk membahas apa yang namanya itu kelas kelas IP pada jaringan. langsung saja cekidot..!!

Kelas IP Address
Seperti yang telah dijelaskan atas, IP address terdiri dari 32 bit angka biner yang dapat ditulis dalam empat kelompok terdiri atas 8 bit (oktet) dengan dipisah oleh tanda titik. Contohnya adalah seperti berikut ini :
11000000.00010000.00001010.00000001
atau dapat juga ditulis dalam bentuk empat kelompok angka desimal (0-255) seperti contoh berikut :
192.16.10.1
atau secara simbolik dapat ditulis sebagai 4 kelompok angka sebagai berikut :
w.x.y.z
IP Address terdiri dari 2 bagian yaitu network ID dan host ID, dimana network ID menentukan alamat dari jaringan dan host ID menentukan dari peralatan jaringan. Oleh karena itu IP address memberikan alamat lengkap dari suatu peralatan jaringan beserta alamat jaringan dimana peralatan itu berada. Ini sama ibaratnya dengan pemberian alamat rumah dimana tempat tinggal kita berada.
Dalam contoh ini, alamat jaringan (network ID) yang sering juga disebut network address adalah 192.16.10.0 yang merupakan nama jalan. Sedangkan alamat lengkap atau IP address dari masing-masing server dan workstation adalah 192.16.10.1, 192.16.10.2, 192.168.10.3, dan 192.168.10.4.
Berapa kelompok angka yang termasuk network ID dan berapa yang termasuk host ID, bergantung kepada kelas dari IP address yang dipakai. Untuk mempermudah pemakaian, bergantung pada kebutuhan si pemakai. Oleh sebab itu IP address dibagi dalam tiga kelas seperti tampak pada table berikut.
Kelas
Network ID
Host ID
Default Subnet Mask
A
W.
X.Y.Z
255.0.0.0
B
W.X
Y.Z
255.255.0.0
C
W.X.Y
Z
255.255.255.0
Untuk menandai kelas satu dengan kelas yang lain, maka dibuat beberapa peraturan sebagai berikut :
  • Oktet pertama dari kelas A harus dimulai dengan angka biner 0.
  • Oktet pertama dari kelas B harus dimulai dengan angka biner 10.
  • Oktet pertama dari kelas C harus dimulai dengan angka biner 110.
Oleh sebab itu, IP address dari masing-masing kelas harus dimulai dengan angka desimal tertentu pada oktet pertama, seperti terlihat pada Tabel berikut ini :
KELAS
RANGE
Maksimum Network
Max Host / Network
A
1-126
127
16777214
B
128-191
16384
65534
C
192-223
2097152
254
Disamping itu ada beberapa peraturan yang harus diketahui yaitu :
  • Angka 127 dioktet pertama digunakan untuk loopback
  • Network ID tidak boleh semuanya terdiri dari angka 0 atau 1
  • Host ID tidak boleh semuanya terdiri dari angka 0 atau 1
Agar jaringan dapat mengetahui kelas mana yang dipakai oleh IP address, dipergunakan default subnet mask. setiap IP address harus memiliki default subnet mask. Angka desimal 255 atau biner 11111111 dari default subnet mask menandakan bahwa oktet yang bersangkutan dari IP address adalah untuk network ID. Sedangkan angka desimal 0 atau biner 00000000 dari default subnet mask menandakan bahwa oktet yang bersangkutan dari IP address adalah untuk host ID.
Contoh :
1. IP address 25.20.5.31
Default subnet mask 255.0.0.0
Berada dikelas A
2. IP address 172.20.5.31
Default subnet mask 255.255.0.0
Berada dikelas B
3. IP address 195.20.5.31
Default subnet mask 255.255.255.0
Berada dikeasl C
Jadi untuk menentukan kelas suatu IP bisa langsung dilihat dari oktet pertama IP tersebut (contoh : 195.20.5.31)
Jika diperhatikan, kelas A memberikan paling sedikit jumlah network ID dan sangat banyak host ID nya. Hal ini karena hanya oktet pertama yang dipakai sebagai network ID, sedangkan ketiga oktet lainnya dipakai untuk host ID, kelas B memberikan jumlah yang sama untuk network ID dan host ID, sedangkan kelas C memberikan jumlah jumlah yang paling banyak untuk network ID dan hanya sedikit untuk host ID.
Idalam dunia Internet, IP address ini dipergunakan untuk memberikan alamat pada suatu situs. Misalnya east-timor.org mempunyai address 202.160.244.10. Agar pemakaian IP address ini seragam diseluruh dunia, maka pemberian IP address untuk digunakan diatur oleh sebuah badan internasional yang bernama internic. Dalam pemberian IP address ini, internic hanya memberikan IP address dengan network ID saja, sedangkan host ID nya diatur oleh pemilik IP addres tersebu. System yang mengatur translasi antara suatu nama situs dengan suatu IP address alainya disebut DNS (Domain Name System). Jadi seperti contoh diatas nama situs east-timor.org ditranslasikan oleh DNS sebagai 202.160.244.10.
Catatan : untuk pemakaian IP address yang tidak terhubung dengan Internet tidak memerlukan izin dari internic.
Broadcast
Seperti telah dibahas diatas, bit-bit dari network ID maupun host ID tidak boleh semuanya berupa angka biner 0 atau 1. Apabila semua network ID dan host ID semuanya berupa angka biner 1, yang dapat ditulis sebagai 255.255.255.255 maka alamat ini disebut flooded broadcast.
Jika host ID semua berupa angka biner 0, IP address ini menyatakan alamat network dari jaringan yang bersangkutan. Jika host ID semuanya berupa angka 1, maka IP address ini ditujukan untuk semua host didalam jaringan yang bersangkutan yang dipergunakan untuk mengirim pesan (broadcast) kepada semua host yang berada didalam jaringan local.
SUBNETING
Jika seorang pemilik sebuah IP address kelas B misalnya dengan network ID 130.200.0.0 memerlukan lebih dari 1 network ID, maka ia harus mengajukan permohonan ke Internic untuk mendapatkan IP address baru. Namun persediaan IP address pada saat ini sangat terbatas karena menjamurnya jumlah situs-situs di internet. Untuk mengatasi kesulitan ini dan menghindarkan banyak nya pengajuan baru ke Internic, munculah suatu teknik untuk memperbanyak network ID dari satu network ID yang sudah ada. Hal ini dinamakan subnetting, dimana sebagian Host ID dikorbankan untuk dipakai dalam membuat network tambahan.
Sebagai contoh : IP address 130.200.0.0 (100000010.11001000.00000000.00000000) dengan default subnet mask 255.255.0.0 untuk mempelajari subnetting sekarang misalnya kita ingin memiliki 2 network ID dari IP address yang telah kita miliki. Untuk itu kita Mask 2 bit dari host ID tersebut, maka sekarang kita memiliki empat kombinasi 00, 01, 10, dan 11 tetapi karena 00 dan 11 semuanya 0 atau semua 1 yang menurut peraturan IP address tidak diizinkan, maka tinggal 2 kombinasi 01 dan 10 saja yang bisa dipakai untuk subnet.
Sekarang perhatikan apa yang terjadi dengan default subnet mask 255.255.0.0 atau 11111111.11111111.00000000.00000000 dimana 2 bit teratas host ID diselubung (mask) untuk menjadi bagian dari network ID. Subnet mask yang baru sekarang menjadi 255.255.192.0
Dengan demikian kita telah membuat dua network ID baru
10000010.11001000.01XXXXXX.XXXXXXXX dan
10000010.11001000.10XXXXXX.XXXXXXXX
dengan subnet mask baru :
11111111.11111111.11000000.00000000 atau 255.255.192.0
dimana X adalah angka 0 atau 1 untuk membuat host ID yang memenuhi peraturan-peraturan IP address. Oleh sebab itu kelompok IP address dibawah ini tersedia untuk dua bit yang diselubung (mask).
Kelompok pertama adalah :
10000010.11001000.01000000.00000001 atau 130.200.64.1
sampai
10000010.11001000.01111111.11111110 atau 130.200.127.254
kelompok kedua adalah :
10000010.11001000.10000000.00000001 atau 130.200.128.1
sampai
10000010.11001000.10111111.11111110 atau 130.200.191.254
selain dengan menggunakan cara diatas untuk menentukan kelompok subnet, ada cara yang lebih singkat yang dapat kita lakukan sebagai berikut :
Misalnya kita menggunakan kelas B network ID 130.200.0.0 dengan subnet mask 255.255.221.0 dimana oktet ketiga diselubung dengan 224. Hitung dengan rumus 256-224 = 32. Maka kelompok subnet yang dapat dipakai adalah kelipatan 32 yaitu 32, 64, 128, 160, dan 192.
Dengan demikian kelompok IP adess yang dapat dipakai adalah :
130.200.32.1 sampai 130.200.63.254
130.200.64.1 sampai 130.200.95.254
130.200.96.1 sampai 130.200.127.254
130.200.128.1 sampai 130.200.159.254
130.200.160.1 sampai 130.200.191.254
130.200.192.1 sampai 130.200.223.254
Disamping penulisan IP address yang umum, dikenal pula penulisan IP address dengan notasi yang lebih singkat seperti dibawah ini :
IP address 130.200.10.1 dengan subnet mask 255.255.0.0 dapat ditulis secara singkat sebagai 130.200.10.1/16 Angka 16 dibelakang garis miring menandakan bahwa 16 bit dari subnet mask diselubung dengan angka biner 1, yaitu
11111111.11111111.00000000.00000000
Notasi penulisan singkat ini juga berlaku untuk IP address yang menggunakan metode subneting seperti contoh dibawah ini :
IP address 172.16.10.1 dengan subnet mask 255.255.255.0 dapat ditulis secara singkat sebagai 172.16.10.1/24. Angka 24 dibelakang garis miring menandakan bahwa 24 bit dari subnet mask diselubung dengan angka biner 1, yaitu
1111111.11111111.11111111.00000000 atau 255.255.255.0
Dari penjelasan dan contoh diatas, kita telah mempelajari bahwa dengan subnetting, Kita dapat menyelubung dua atau lebih bit-bit host ID selama masih tersedia bit yang dapat diselubung. Semakin banyak bit yang diselubung, semakin banyak pula network ID yang dapat kita buat. Namun demikian jumlah host ID nya akan berkurang seperti pada table berikut ini.

# bit masked
#subnet
SUBNET MASK
#host / subnet
1
Invalid
Invalid
-
2
2
255.192.0.0
4194302
3
6
255.224.0.0
2097150
4
14
255.240.0.0
1048574
5
30
255.248.0.0
524286
6
62
255.252.0.0
262142
7
126
255.254.0.0
131070
8
254
255.255.0.0
65534
9
510
255.255.128.0
32766
10
1022
255.255.192.0
16382
11
2046
255.255.224.0
8910
12
4094
255.255.240.0
4094
13
8910
255.255.248.0
2046
14
16382
255.255.252.0
1022
15
32766
255.255.254.0
510
16
65534
255.255.255.0
254
17
131070
255.255.255.128
126
18
262142
255.255.255.192
62
19
524286
255.255.255.224
30
20
1048574
255.255.255.240
14
21
2097150
255.255.255.248
6
22
4194302
255.255.255.252
2
23
-
255.255.255.254
Invalid
24
-
255.255.255.255
Invalid

ADSENSE GOOGLE.

FLAG COUNTER VISITOR

Flag Counter